Kisah segitiga bermuda Indonesia (Pulau Sagori)

Indonesia adalah negeri yang kaya, kaya dengan sumber alam nya maupun kaya dengan Jablay sumber daya manusia. Tetapi di negeri yang kaya ini masih ada saja yang miskin. kenapa miskin ? Ini disebabkan oleh pemerintah tentang hal hal korupsi. Seandainya tidak korupsi kemungkinan negara ini miskin adalah sedikit. Di negeri yang kaya ini Indonesia mempunya sebuah misteri segitiga bermuda di pulau Sagori tepat nya di daerah Sulawesi Tenggara.
Keindahan Pulau Sagori, Kabaena, Sulawesi Tenggara, selalu di nikmati oleh turis turis di mancanegara sebelum tragedi bom Bali pada tahun 2002. Dalam keindahan nya Pulau Sagori menyimpan sebuah misteri yang sangat besar yaitu sering tenggelam nya kapal di daerah itu. Dari sini lah berawal Pulau Sagori disebut segitiga bermuda indonesia.
Kata "Sagori" berawal dari nama seorang gadis yang ditemukan oleh warga Pongkalaero- kini sebuah desa di Kabaena pada saat itu ari surut di pulau itu. Banyak orang mengatakan gadis itu terjebak dan tinggal di kerang raksasa karena air surut.
Saat ditemukan oleh pemburu hasil laut dia ditemukan dalam keadaan lemas, lalu para pemburu hasil laut itu menggendong nya ke tepi pantai sebelum dibawa ke raja di Tangkeno di lereng gunung. Tetapi beberapa saat setelah itu ia meninggal dunia dan menyebut nama nya, Sagori. Sejak saat itu pulau itu di namakan Pulau Sagori.

Kuburan Kapal di pulau Sagori

Ilustrated by Google.com

Keindahan laut di pulau Sagora memang sangat sangat indah apalagi di sekitar pulau tersebut. tapi dari keindahan nya itu pulau Sagora menyimpan misteri batu karang yang dapat menenggelamkan kapal kapal dan membuat sulit pelaut untuk lewat.
Seorang tokoh di daerah Kabaena (Bajo), karang dan perairan Pulau Sagori memang terlalu sulit untuk di lewati dan hampir setiap 2 tahun menelan korban berupa kapal pecah karena menabrak karang maupun korban manusia yang hanyut di bawa ombak. Menurut Subair (57) disana ada sebuah kuburan kapal termasuk rongsokan kapal layar VOC dan kapal yang berasal dari China di kedalaman sekitar 13 meter saat air surut. Subair menemukan kapal itu pada tahun 1973. Sagori juga menjadi kuburan bagi kapal-kapal yang berlayar mendekati pulau yang terletak 2,5 mil arah barat daya Pulau Kabaena itu. Lalu sering hilang nya kontak kontak pesawat dan tiba tiba menghilang saja pesawat nya.